Harga emas capai level tertinggi baru dalam dua minggu pada Selasa (19/09) dan pelaku pasar menantikan rapat penting keputusan suku bunga Federal Reserve pekan ini.
Menurut Fed Rate Monitor Tool, FOMC 99% yakin akan mempertahankan suku bunga di level saat ini, sejalan dengan strategi komite yang ada.
Reaksi emas terhadap nilai dolar dan treasury yields AS setelah pernyataan tersebut, angka-angka yang diperbarui, dan konferensi pers akan sangat diawasi. The Fed kemungkinan tidak akan mengubah estimasi terminal rate, memberikan fleksibilitas maksimum jika inflasi naik lebih lanjut. Lonjakan harga minyak baru-baru ini memperkuat tantangan yang dihadapi oleh the Fed, terutama munculnya kembali kekhawatiran inflasi.
Treasury yields AS telah mengalami sedikit kenaikan kala pasar mengantisipasi The Fed tampaknya akan mempertahankan tingkat kebijakan yang ketat untuk periode yang lebih lama. Akibatnya, potensi peningkatan emas mungkin akan menghadapi tekanan menjelang keputusan Fed. Bank-bank sentral utama lainnya, seperti Bank of England dan Bank of Japan, juga akan membuat keputusan mengenai suku bunga. Tidak ada perubahan yang diharapkan dari Bank of Japan, sementara pasar condong ke arah kenaikan suku bunga 25 bps dari Bank of England pada hari Kamis.
Emas spot tetap stabil di $1.932,79/oz setelah mencapai level tertinggi 5 September di awal sesi. Sementara itu, emas berjangka AS mengalami kenaikan tipis sebesar 0,1% ke $1.954,30/oz.